Rencana ini diputuskan sehubungan serangan rudal dan drone Iran yang jumlahnya hampir mencapai 300.
Salah satu juru bicara kemiliteran Israel mengatakan bahwa Iran akan menghadapi konsekuensi atas serangan tersebut.
Iran Bereaksi Tegas
Adanya rencana tersebut ditanggapi serius oleh Iran. Secara tegas Islamic Revolutionary Guardian Corps (IRGC) mengatakan bahwa "jika kalian menyentuh kami, maka kami akan menghancurkan tanah kalian.
"Anyone who attacks our land will face punishment, and the era of hit-and-run is over. The Zionist entity must know that we have imposed a new rule to respond to every aggression. Any action by the Zionist entity against us will be met with greater response."
Negara Sekutu Mendukung
Langkah yang ditempuh Iran dari awal misi penyerangan, didukung juga oleh beberapa negara sekutu. Diantaranya Russia, China, Korea Utara dan negara yang termasuk dalam BRICS. Mereka juga membuat ketegasan apabila ada upaya serangan balik dari Zionis, mereka tidak segan akan membantu Iran.
Hal ini sangat menarik kalau melihat pada posisi Zionis yang justru tidak didukung oleh sekutu utamanya, Amerika, dalam rangka serangan balik.
Bahkan negara sekutu Zionis mengupayakan hal lain, bahwa seharusnya Zionis jangan salah langkah dengan menyerang balik Iran.
Anjuran dari negara sekutupun tidak dianggap oleh Zionis, bahkan ketika Perdana Mentri Inggris, Sunak menelpon, Netanyahu menolak dan akan tetap dengan keputusannya menyerang balik Iran.